Rapid tes  Dengue NS1 (Darah Utuh (WB) / Serum / Plasma)  immunoassay kromatografi untuk deteksi kualitatif antigen NS1 dari virus Dengue di seluruh darah (WB) manusia, serum, atau plasma sebagai bantuan dalam diagnosis infeksi Dengue.

Demam berdarah adalah flavivirus, ditularkan oleh nyamuk Aedesaegypti dan Aedesalbopictus. Itu tersebar luas di seluruh wilayah tropis dan subtropis di dunia, menyebabkan hingga 100 juta infeksi setiap tahunnya. Infeksi Dengue klasik ditandai dengan timbulnya demam, sakit kepala hebat, mialgia, artralgia, dan ruam secara mendadak

Rapid Tes Dengue NS1 (Darah Utuh (WB) / Serum / Plasma) adalah Rapid tes yang menggunakan kombinasi partikel berwarna yang dilapisi antibodi Dengue untuk mendeteksi antigen Dengue NS1 dalam darah (WB), serum, atau plasma manusia secara keseluruhan.

Rapid tes HBsAg (WB/Serum/Plasma) merupakan imunoasai kromatografi untuk deteksi kualitatif  Hepatitis B dalam Whole Blood (WB), Serum atau Plasma.

Hepatitis virus merupakan penyakit yang menyerang hati. Sebagian besar kasus hepatitis akut disebabkan oleh virus Hepatitis A, virus Hepatitis B (HBV), atau virus Hepatitis C. Antigen kompleks yang ditemukan pada permukaan HBV disebut HBsAg

Tes ini digunakan untuk kombinasi antibodi monoklonal dan poliklonal secara selektif mendeteksi level HBsAg yang meningkat dalam whole blood (WB), serum atau plasma.

Rapid tes HCV (Serum/Plasma) merupakan imunoasai kualitatif berbasis membran untuk mendeteksi antibodi Virus Hepatitis C ( HCV) dalam serum atau plasma

HCV kini diketahui sebagai penyebab utama hepatitis non-A dan non-B yang ditularkan secara parenteral.

Rapid Tes HCV (Serum/Plasma) merupakan rapid tes untuk mendeteksi secara kualitatif keberadaan antibodi HCV dalam spesimen serum atau plasma. Tes ini memanfaatkan colloidal gold conjugate dan protein HCV rekombinan untuk secara selektif mendeteksi antibodi HCV dalam serum atau plasma

Rapid tes HIV 1.2.O (Darah Utuh (WB) /Serum/Plasma) adalah imunoasai kromatografi untuk deteksi kualitatif antibodi terhadap Virus Imunodefisiensi (Human Immunodeficiency Virus-HIV) tipe 1, tipe 2, dan subtipe O dalam darah (WB), serum, atau plasma untuk membantu diagnosis infeksi HIV.

HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah agen etiologi pada Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS). 

Rapid tes Rota virus (Feses) merupakan imunoasai kromatografi cepat untuk deteksi kualitas rotavirus dalam spesimen feses manusia guna membantu dalam diagnosis infeksi rota virus.

Rapid tes untuk membantu diagnosis infeksi   antigen Chlamydia dalam spesimen serviks wanita, uretra pria atau urine pria.

Chlamydia Trachomatis adalah penyebab paling umum terjadi infeksi venereal yang ditularkan secara seksual. 

Komplikasi infeksi Chlamydia pada wanita antara lain: servisitis, uretritis, endometritis, penyakit inflamasi pelvis (PID), dan peningkatan kejadian kehamilan ektopik dan infertilitas

Pada pria, komplikasi Chlamydia meliputi uretritis dan epididimitis.